Sunday, September 17, 2006

Vision (…again)


Genesis 37 : 5 – 11

That’s the issue from the shepherd this Sunday.
Well…hari ini gw diajari lagi bagaimana dalam mengapai visi itu bukan perkara mudah.

Bible Fact !

Sebagaimana dalam pembacaan teks alkitab di atas, gimana dijelaskan Yusuf dalam mencapai visinya harus melalui banyak proses yang jelas-jelas menyakitkan, dimana dia harus dimusuhi keluarganya sendiri, difitnah bahkan harus terancam nyawanya.
13 tahun…Yup, itu waktu yang dibutuhkan Yusuf untuk memenuhi visinya and endingnya pasti qta sama-sama udah tau, dimana akhirnya dia dipermuliakan and menjadi penguasa di Mesir.

Wuuiihh, what a inspirated stories…
Banyak hal yang gw dapat this Sunday (Thanks’s for Rev. Ramly)
But, the bottom line are, qta harus berbagi visi…(walaupun orang menganggap itu nonsens) ; Visi itu harus dipegang teguh (walaupun nyawa taruhannya…wah, sanggup ga yach )
And finally…semuanya indah pada waktunya.

Happy Sunday…

Saturday, September 16, 2006

Tetap Semangat…


Kalau kau kejar mimpimu
Salut
Kalau kau ingin berhenti
Ingat tuk mulai lagi
Tetap semangat
Dan teguhkan hati
Sampai nanti…..

Tau ga sepenggal bait lagu di atas ? Yuupp !! bener itu salah satu hitsnya Letto yang dengan setianya menemani gw sepanjang perjalanan dari tambang yang cukup bikin mabok…

Well, memang sering dalam mengejar sesuatu banyak hal yang dapat menjadi tantangan qta untuk maju…gw jadi teringat kata-kata salah satu dosen ge waktu kul dulu, “ Untuk mencapai sesuatu ada kalanya qta harus berlari, berjalan ataupun berhenti untuk mengatur langkah qta, tapi janganlah sampai kita mundur atau balik arah…”

Ungkapan kata yang dilantunkan ama Letto, bener-bener kena ke gw nich…sering qta berharap sesuatu yang qta lakukan dapat berubah secara instan or berubah sesuai dengan apa yang qta harapkan, tapi setelah keadaan berkembang menuju ke sesuatu yang tidak qta inginkan kadang qta ragu “ berhasil ga yach…?” But Thank’s to Letto for reminding me, that’s I’m not the only one have problem like this…


….Dan seringkali
Sial datang dan pergi
Tanpa permisi
Kepada suasana hati
Tak peduli….

Sunday, September 10, 2006

Destiny


Do You Belive in Destiny ?

Sering kita denger temen-temen or kita sendiri ngomong, “ Wah, kayaknya gw udah ditakdirkan kayak gini, ngapain gw ngotot paling cuman bikin cape doank…”. Kedengarannya ungkapan kayak gt seolah-olah kita pasrah banget ama kehidupan ini yach ? and mungkin terkadang ungkapan kayak gt muncul sebagai excuses aja untuk meng-cover “kekurang kerasnya” (ejaannya mohon di edit) usaha kita untuk mendapatkan sesuatu…

“ Do the best and God do the rest”, Yeahh…I like that wisdom ! tapi seringkali kita masih aja mengugat “rest” yang dilakukan untuk kita yach (termasuk gw kalee yeah )
Dalam kolom, “kick off” di Tabloid Soccer edisi 9 Juli 2005, Bung Angry pernah menulis seperti ini ; Salah atau tidak, sengaja atau tidak, kita seringkali ditempatkan dan menempatkan diri dalam posisi yang kerdil. Mudah sekali kita menyerah dengan dalih keadaan tak menguntungkan, sistem menghambat, atau pimpinan tidak bijak dan banyak alasan lain. Tanpa sengaja kita memilih menjadi kerdil atau membiarkan orang lain dan lingkungan membuat kita kerdil dan sayangnya, tak banyak dari kita yang menyadarinya. What inspirated idea !...

What about my opinion ?
Hhhmm…klo gw sich lebih yakin pada janji kekal yang bunyinya kayak gini ;
“ God Made Everythings Beatiful in it’s Time” (Ecclesiastes 3 : 11).

"Winners make things happen. Losers let things happen" (anonimous)


Do You Agree ?! …See u in the next stop.

Saturday, September 09, 2006

Jangan Pernah (Berhenti) Bermimpi…..


Hhhmmm… mimpi ! pasti semua orang pernah mengalaminya, tapi mimpi yang gw maksud di sini bukan mimpi sebagai bunga tidur, tapi mungkin lebih tepatnya impian. Pernah ga, elo-elo pada ngomongin ke temen-temen loe klo elo ingin jadi ini..pengen punya itu…tapi biasanya kita cuman dapatkan cibiran…aahhh jangan mimpi loe !!
Mungkin cuman sedikit atau malah ga ada yang bisa bilang “ come on man, go get it !!”
Tapi setelah melalui pencarian ‘n penelusuran yang tiada henti (ca ile…), gw coba memahami ternyata dunia kita ini dibangun oleh mimpi, simple fact ! mungkin gw ga bakalan bolak-balik Jakarta – Kalimantan, klo om Wright bersaudara ga pernah punya mimpi untuk terbang, or maybe gw ga bakalan bisa telpon-telponan ama my bro klo om Bell ga punya mimpi ada alat komunikasi yang bisa menghubungkan dua tempat yang berbeda…dan mungkin ada seabrek-abrek mimpi-mimpi dari orang-orang gede yang pada akhirnya bisa bikin dunia unlimited kaya gini (contohnya gw, biar di tengah hutan kayak gini masih bisa maen internetan..he..he..).
So..?! minjem wise man said (ga tau orangnya siapa…)
Dream What U What to Dream…
’coz biasanya dari impian itulah segala ide and kemauan untuk maju itu berpangkal…hidup ini cuman sekali ma men…so klo kita cuman berpuas diri dengan apa yang kita alami sekarang, kayaknya om Dedy Mizwar bisa bener nich…kiamat udah dekat !!.
Well, masih nyontek pesan dari orang bijak juga nich, life just like wheel, sometimes up, some times down, but I always encourage my self with this wisdom, “ Jika Matahari ada di balik awan, itu bukan berarti ia tidak bersinar”

Semoga Bermanfaat, see u in the next destination…