Decision

“Keputusan yang kita ambil hari ini akan menentukan hidup kita di hari depan, apabila kita tidak mengambil keputusan hari ini sampai kapanpun kita tidak akan pernah mengambil keputusan” ~ Anonimous




Today, I got very good lesson.
Babe, demikianlah ia biasa disapa, salah satu customer gw, orangnya udah lumayan uzur tapi masih energik. Pagi ini dia curhat ke gw gimana ia dicuekin ama bekas anak buahnya waktu ia minta tolong...maka habislah teh sosro diembatnya (sakit ati maksudnya – Red). Tapi di antara serangkaian celoteh, keluh kesah ‘n amarah yang bercampur jadi satu, ada satu ungkapan yang mengelitik hati gw, ketika ia bilang, “ Fan, dalam hidup ini kita harus berani ambil keputusan, walaupun itu mengandung resiko sekalipun karena dengan demikian jantungmu akan berdetak hebat dan itu akan memompakan darah keseluruh tubuhmu, dan itu tandanya kamu hidup ! “
In my way back to my home, I try to think that statement…well, terlepas dari itu sekedar curahan hati tapi gw dapat satu pelajaran hidup di sini. Memang benar, hidup ini kita selalu diperhadapkan dengan pilihan, apakah pilihan itu nanti benar atau salah, baik atau buruk…kita tetap harus mengambil suatu keputusan, jangan biarkan hidup kita ini ditentukan oleh orang lain.

So, Life is a Decision…Life is not choice, make your own decision !

Click

"Some Moments in Life you Just want to Delete”





Itulah salah satu tag line nya film terbarunya Adam Sandler, ‘CLICK’. Comedy film tapi sarat akan makna…

When remote begins creating its own memory and choosing what to fast-forwad over, Adam sees how much of his personal life passed him and realizes the importance of spending more time with his family.

Dari film ini gw diingatkan bahwa family have to come first, karir ‘n duit bukan segala-galanya (seems so classic yach), tapi itulah hidup sering kita pengen untuk me-rewind kenangan-kenangan indah, slow moving-kan saat-saat qta liburan, mute saat qta mendengar omelan dari bos, ataupun meng-skip atau bahkan mendelete kenangan-kenangan buruk.

So what ever it will be, life must go on…so enjoy your life !

Champion

Nonton GP Valencia Minggu Kemaren ?? Pasti seru yach..di mana hampir semua orang memprediksikan Valentino Rossi udah hampir pasti juara ternyata kenyataan berkata lain…
Melihat sepak terjang Nicky Hayden musim ini, pasti semua orang akan beranggapan, “ aahh…si Hayden tuch ga apa-apanya dibandingin dengan Rossi”. Emang klo di liat dari seringnya juara, si ‘Kentucky Kid’ masih kalah ama ‘The Doctor’, tapi untuk urusan konsistensi kayaknya si Hayden jauh lebih jago dari Rossi…
Ternyata ada pelajaran yang sangat berharga yang dapat gw ambil dari si Hayden…
”To be champ did’t mean you have to always be number one”. Nicky Hayden cuman dua kali doang naik podium sebagai juara satu tapi dia bisa membuktikan klo sepanjang musim ini dia bisa konsisten paling ga bisa tetap masuk finish (Walaupun GP Portugal kemaren kesandung ama temannya sendiri).
So..be consistent friend, tak selamanya hasil yang qta inginkan akan segera kelihatan tapi dengan usaha yang tak kenal lelah 'n pantang menyerah pasti champ stories seperti Hayden bisa terjadi di kehidupan qta walaupun dengan versi yang berbeda.